14 Februari 2024

         

        Media telah memberikan pemberitaan tentang para paslon telah menyampaikan gagasan dan janji politiknnya kelak ketika telah terpilih. Semua janji mereka bisa dipastikan adalah Utopia. Karena hanya dunia Utopia kita bisa menari, tertawa, dan bersenang-senang. Janji ditepati dengan Sampel dari Populasi. Cukup penuhi beberapa, bisa klaim kita telah menyelesaikan semuanya. 

        Kita sekarang berada dalam krisis kesadaran dan memelihara keserakahan. Banyak orang sekarang sadar secara fakta bahwa dirinya telah sedang sesak dari keserakahan kekuasaan ini. Seluruh peralatan telah dikendalikan para orang-orang serakah. Mereka buta nuraninya, sulit kembali kepada fitranya sebagai manusia, lebih nyaman menjadi Hewan. Karena Hewan tidak punya akal untuk berpikir maka ia bergerak secara acak untuk bertahan hidup. Tak peduli didepannya milik siapa dan untuk siapa, ketika ia ingin Hewan ini langsung melahap dan kembali tenang. 

        Dihari ini, pemilihan umum diselengarakan diseluruh pelosok negeri. beberapa bulan terakhir ini, mereka yang ingin dipilih telah melakukan segala cara untuk menarik suara agar memiliki peluang untuk masuk dalam lingkaran kekuasaan. Janji dan Misinya telah diterangkan secara rinci seakan ketika terpilih akan menjadi tanggung jawab dirinya memenuhi. 

        Jika tidak bisa menyelamatkan semuanya, setidaknya bisa kita selamatkan sebagian agar bisa mewakili semuanya. Triknya, pilih orang berpengaruh diantara mereka dan bisa memobilisasi semuanya agar lebih mudah pengaruh suara masuk dan lebih mudah mewakili menjelaskan kegagalan dirinya.

        Segala Cara dilakukan untuk mencari suara. Orang-orang sekarang sudah tidak peduli dengan apa yang dikatakan para binatang buas itu. Orang lebih senang diberi daripada berpikir. Itu kata yang bisa mewakili dari kesarakahan kita semua. Awalnya memang para Binatang Buas ini yang telah berkuasa. memasang satu strategi agar bisa meraih suara dengan mudah tanpa bekerja keras untuk berpikir. 

        Salah satunya caranya adalah tetap Miskin para orang-orang ini, sehingga berpikir tanpa makan adalah satu dari pertimbangan yang tidak bisa ditawar. pasti kalau dipilih makan atau berpikir, maka pastinya orang-orang ini memilih makan. Menurut orang-orang ini berpikir tanpa makan adalah suatu kebodohan karena siapa yang bisa dirinya berpikir dengan kondisi perut kelaparan?. Sehingga prioritas pertama adalah Makan.

        Dengan mendapat senjata kelamahan manusia adalah Makan. Sehingga para Binatang Buas ini, tetap memiskinkan mereka dan membatasi lapangan kerja, membangun kota walau mereka tetap berada dalam garis kemiskinan. 

        karena tidak ingin terlihat tidak peduli kepada orang-orang yang telah dimiskinkan maka para Binatang  Buas ini memilih dari sedikit gerakan untuk menyelesaikan kemiskinan dengan sedikit presentase dari seluruh. Jadi punya alasan ketika ditanya kenapa kemiskinan negara ini tetap ada? dengan susunan kata yang dikemas dengan baik, mereka berkata, kami telah menyelesaikan kemiskinan tahap demi tahap, dan masih perlu pekerjaan sangat keras untuk mengatasi kemiskinan ini, dan kami telah berhasil menurunkan kemiskinan waalau masih sedikit dari presentase.

        Sekarang kita akan memilih semua binatang buas ini yang nantinya memilih diantara kita untuk dilahap dan menderita hidupnya selamanya.  

Subscribe to receive free email updates: