Rintangan kembali menerjang!

 

    saya mengawalinya dengan sedikit bingung untuk menuliskan tentang apa dan mau membahas apa. sekarang saya berada di fase sama seperti sebelumnya. ketika sudah dengan matang merencanakan suatu goals yang jelas dan sudah memastikan diri untuk melakukan goals itu ternyata saya melewatkan kemalasan dan kebimbangan karena goals yang awal sudah fix berbalik mempertanyakan kembali dan keraguan itu pun muncul dengan sendirinya. apakah goals ini efektif atau tidak dengan apa yang saya lakukan sekarang ini. 

    goals saya adalah menjadi penulis yang produktif dan kemudian bisa berbicara dengan banyak tema juga bisa menjelaskan kepada orang lain dengan runtut dan jelas bila membahas apapun dan mengkaji apapun. untuk menuju kesana ternyata butuh ekstra perjuangan yang keras dan berdarah-darah. jika sedikit saja kemalasan itu muncul dan tersulut melakukannya maka goals yang sudah dirancang akan goyah dan bahkan bisa gagal lagi. 

    yang paling saya bingung mood mengkaji dan mendalami sesuatu itu kadang diganggu dan sering diganggu oleh benak yang muncul secara tiba-tiba. entah bagaimana cara mengusirnya. ketika melihat rencana kedepan sangat mengkhawatirkan jika saya mengalami kegagalan demi kegagalan yang diraih. 

    saya mudah terpengaruh dengan apa yang dilihat di Youtube tentang bagaimana cara melakukan sesuatu agar goals yang saya buat bisa tercapai. tadi juga saya melihat rekrutmen 2024 ini dengan penuh antusias. benak saya mulai bermain dan menghantui. seakan-seakan saya akan menjadi dan diangkat menjadi ASN 2024. kemudian kebahagiaan demi kebahagiaan benak saya mulai bermain dan menghantui seperti biasa. 

    Tapi apapun yang terjadi ke depan saya tetap harus fokus dan tetap mengerjakan apa yang telah saya rencanakan dan goals itu harus tercapai dengan jalan terjal. membuang benak ternyata sulitnya bukan main. sudah berkomitmen untuk tidak menghadirkan lagi benak sialan ini. tapi lagi dan lagi muncul dengan sendirinya. 

    juga kebiasaan buruk ini harus segera dihilangkan demi keselamatan saya dimasa depan nanti. sekaran waktunya bergerak kembali dan memulai menulis kembali. harus tetap melihat sekarang dengan penuh kebahagiaan dan membuang jauh-jauh benak yang mungkin akan menghalangi dan menjadikan rencana sebelumnya menjadi tidak berjalan dan gagal.

    

Subscribe to receive free email updates: