Kesal Chapter 1
Pemerintah telah menetapkan akan membuka sebanyak 2,3 Juta formasi Asn tahun 2024. Konferensi pers yang dilakukan didepan banyak wartawan oleh Presiden Jokowi Widodo dan Kemenpanrb juga para kabinetnya. Beliau menekankan percepatan pelayanan masyarakat dengan banyak memberi kesempatan bagi para Guru Honorer, tenaga kesehatan, Tenaga Teknis, dan para lulusan Freshgraduate untuk bersaing dalam menjadi Apartul Sipil Negara. Namun dengan pidato yang sangat baik itu justru hanya mengulang kegagalan seperti tahun sebelumnya. Misalnya untuk guru Honorer daerah banyak yang mengeluhkan dan bahkan putus asa mengenai nasib mereka yang sejak 2021 sampai 2024 masih belum diangkat menjadi ASN. salah satu menjadi kekesalan Saya adalah kita seperti dipermainkan oleh mereka yang berada Dipusat pemerintahan ini. mereka permainkan kita seolah membuat "set by Desaign" sehingga apa yang mereka perbuat bukan kesalahan atau kekeliruan dan melemparkannya kepada pihak lain.
Salah satu alasan kenapa masih banyak honorer yang masih belum diangkat jadi ASN PPPK adalah karena masing-masing daerah tidak bisa membuka formasi sebanyak mungkin karena anggaran yang digunakan untuk menggaji ASN PPPK ini ditanggung oleh daerah sehingga setiap daerah memiliki keterbatasan anggaran yang digunakan.
Sehingga ini memanfaatkan di Pusat dengan menyerahkan sepenuhnya kebijakan kepada daerah mengenai formasi yang akan diusulkannya. Jahatnya pemerintah berikutnya adalah mereka yang tidak mau cari solusi untuk mencari data detail berapa kebutuhan yang harusnya disediakan setiap daerah justru menyerahkan sepenuhnya kepada Daerah yang memberi usul formasi alasannya karena daerah yang mengetahui seluk beluk kebutuhan formasinya.
Akibatnya Pusat memanfaatkan momen ini untuk membuat kebaikan terlihat sangat suci tapi justru efeknya busuk sekali, dengan memberi kesempatan membuka formasi sebanyak mungkin tapi daerah menanggung segalanya. Sehingga Pusat daerah ini seperti diibaratkan "lempar batu sembunyi Tangan" mereka memberi hadiah tapi isinya kotoran.
Sehingga masalah honorer sampai hari ini tidak akan pernah selesai sampai kapan pun. ini menjadi kekesalan saya kepada Pemerintah Pusat. mereka sangat suci membuka banyak formasi tapi dibebankan penuh oleh Daerah, tidak peduli apakah daerah itu defisit atau tidak. sehingga ketika banyak orang yang tidak diberi kesempatan untuk ikut seleksi ditahun 2024 ini, maka pemerintah Pusat punya alasan yang sangat menyebalkan alasannya adalah "kan kita sudah buka formasi 2,3 juta tapi daerah kalian yang tidak membuka formasi, salahkan daerah kalian lah kenapa tidak formasi".
Busuknya pemerintah sekarang ini. menjanjikan harapan masin diawal tapi memberi duri yang sangat tajam dikemudian hari. sehingga orang justru semakin menderita hidupnya. begitu busuknya pemerintah pusat.
Kenapa juga tidak, pemerintah Pusat mengambil alih semuanya. bekerja sama dengan Menteri Keuangan untuk mengatur anggaran gaji para ASN PPPK ini. tapi mereka tidak mau ini dilakukan negara sedang mengalami krisis yang tidak banyak orang mengetahui.
jadi, untuk mereka memberi pengumuman untuk membuka formasi sebanyak begitu? yah untuk menyenangkan hati kalian dan memberi sedikit harapan bagi Guru yang telah mengabdi sedemikian tahun, tapi bisa jadi hanya beberapa diantara mereka yang terpenuhi dan akan ada banyak yang menderita pula.
misalnya Daerah mengusulkan formasi 100 untuk guru Agama, namun jumlah guru Agama di Daerah itu sebannyak 300, artinya ada 200 orang yang kecewa dan bahkan kembali hidup menderita lagi. Tapi karena Daerah tidak mau di kambing hitamkan oleh Pusat, Daerah juga punya alasan yang bunyinya kira-kira begini "kan, kita sudah buka formasinya, masalah masih banyak yang belum terpenuhi, itu tanya kan kembali ke Pusat, karena anggaran kita tidak bisa mengakomodir yang lain." sebuah alasan yang tidak sama sekali bertanggung jawab.
siklus akan sama seperti itu dan selalu seperti itu. mereka saling menyalahkan dan menjadikan para guru honorer ini semakin disiksa dan dimutilasi hidupnya. Mereka sudah terhina oleh kedudukan dia sebagai guru Honorer kini diberi janji manis tapi busuk oleh kedua pelaku, yaitu pemerintah daerah dan pemerintah Pusat.
Solusianya apa dong? minta kepada Allah swt semoga hari esok adalah pelangi yang terlihat ketika hujan yang deras telah usai. sekian.
0 Response to "Kesal Chapter 1"
Posting Komentar